Catatan Borneo FC Setelah Menyelesaikan TC di Yogyakarta

KEPOBOLA.  Pusamania Borneo FC telah mengakhiri pemusatan latihan (TC) di Yogyakarta. Hampir tiga pekan lamanya tim Pesut Etam berada di Kota Gudeg untuk memantapkan persiapan menuju kompetisi Liga 1 2018.

Berlangsung hampir satu bulan, program pemusatan latihan disebut pelatih Iwan Setiawan cukup memuaskan. Meski, sang pelatih mencatat beberapa hal yang masih harus terus dibenahi.

Menurut Iwan, selama TC di Yogyakarta, pihaknya memang memfokuskan peningkatan kondisi fisik, yang kini dinilainya sudah berubah ke arah cukup baik.

Namun, ada catatan yang disoroti, yakni cukup kentaranya tingkat kelelahan pemain selama mengikuti TC. Akibatnya, organisasi permainan Diego Michels dkk. dinilai Iwan belum bagus ketika menjalani latih tanding.

"Saya melihat tingkat kelelahan pemain cukup tinggi sehingga organisasi pemain juga belum bagus. Ini menjadi tahapan selanjutnya yang akan kami benahi saat di Samarinda. Makanya ketika kami bermain bagus selama uji coba di TC itu justru membuat kami prihatin," kata Iwan, Rabu (31/1/2018).

Selama hampir satu bulan menggelar TC di Yogyakarta, Borneo FC membagi tim menjadi dua. Tim pertama, yakni yang dilatih Iwan Setiawan dan dipersiapkan jadi tim inti untuk turun dalam kompetisi Liga 1.

Lalu tim kedua, yang dilatih duet Ponaryo Astaman-Kurniawan Dwi Julianto, merupakan tim yang diturunkan di Piala Presiden 2018.

Selama berlatih intens di Yogyakarta, mayoritas program latihan Borneo FC adalah peningkatan kondisi fisik yang dipimpin Head of Performance and Analysis, Jaino Matos. Selain itu, materi sistem pertahanan dan penyerangan juga diberikan yang disimulasikan dalam beberapa uji coba.

"Namun, secara umum saya cukup puas dengan hasil TC yang kami gelar di Yogyakarta," kata Iwan yang juga pernah membesut Persija Jakarta dan Persebaya Surabaya itu.